Cari Blog Ini

Selasa, 05 Maret 2013

Artikel - Waspada Narkoba dalam Obat Pelangsing

 Narkoba dalam Obat Pelangsing?

 
 Dalam keseharian, orang awam kadang susah mengenali jenis-jenis narkoba karena wujudnya bisa bermacam-macam. Bahkan ada juga narkoba yang dikemas dalam bentuk obat pelangsing. Hati-hati, jangan sembarangan minum obat untuk langsing.
Dalam obat pelangsing , amfetamin memiliki efek stimulansia yang membuat pemakainya tidak pernah kehabisan energi. Hampir sama dengan ekstasi karena masih satu keluarga, yakni membuat orang jadi ingin selalu bergerak tanpa pernah mengenal lelah.
Amfetamin yang dimaksud merupakan psikotropika golongan II, yang penggunaanya dibatasi hanya untuk terapi. Obat ini digolongkan sebagai obat keras yang tidak boleh dikonsumsi sembarangan, hanya hanya dibeli di apotek dengan resep dokter.
Di sisi lain, obat ini juga menekan nafsu makan. Efek ini sering dimanfaatkan untuk melangsingkan tubuh karena pemakainya jadi tidak doyan makan, namun selalu merasa kelebihan energi untuk terus bergerak. Nah, di sinilah bahaya amfetamin sebagai obat pelangsing.
Kini, seiring dengan waktu, bukan amfetamin lagi yang dipakai. Yang dipakai sekarang memang golongan amfetamin, tetapi bukan amfetamin. Yang dipakai adalah turunan generasi keempatnya yaitu dietilpropion.
Bahayanya dapat berupa adiksi, jadi tidak doyan makan. Kalorinya turun, lama-lama kurang gizi.

sumber : web resmi hdi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar