Cari Blog Ini

Rabu, 06 Maret 2013

Artikel - Keputihan

 Keputihan Berlebihan Pengaruhi Kesuburan



Keputihan berlebihan yang dikategorikan tidak normal dapat mempengaruhi kesuburan wanita sehingga mempersulit hamil.  Oleh sebab itu, jika Anda sedang merencanakan kehamilan, cobalah untuk tidak menyepelekan masalah keputihan.
Wanita Indonesia pasti pernah mengalami keputihan, namun sayangnya belum semua wanita peduli dan seringkali menyepelekannya. Padahal, keputihan yang berlebihan dapat menghambat kesuburan.

Bakteri, jamur, ataupun virus bukan hanya 'bersarang' di vagina sehingga menyebabkan keputihan, tapi juga bisa menyebar ke sistem reproduksi bagian atas, contohnya daerah leher rahim (serviks) sehingga mengakibatkan penyumbatan.
Penyumbatan, dapat berupa kanker, mioma, ataupun kista. Penyumbatan dapat menghambat sperma untuk masuk mencapai sel telur wanita. Hal ini yang dapat menyulitkan wanita untuk hamil. Keputihan adalah masalah yang umum dialami oleh setiap wanita dan tak semua keputihan selalu berbahaya. 
Ada jenis keputihan yang dianggap normal dan tidak berbahaya. Keputihan normal mengandung lapisan jaringan vagina, jaringan leher rahim, lendir endoserviks, dan bakteri "baik" terutama golongan Lactobacillus. Ciri-cirinya yaitu bentuknya cair dan encer, warnanya bening atau sedikit putih, jumlahnya sedikit dan hampir tidak berbau.
Keputihan jenis ini merupakan sesuatu yang alamiah untuk membersihkan diri, sebagai pelicin, dan pertahanan dari berbagai infeksi.
Keputihan berlebihan, berwarna agak kuning hingga hijau, cenderung kental, berbau tidak sedap,dan biasanya menimbulkan gatal dan kadang nyeri merupakan jenis keputihan yang perlu ada waspadai. Karena keputihan jenis inilah yang disebabkan oleh bakteri, jamur, ataupun virus yang berbahaya bagi organ kewanitaan.
Jika Anda mengalami keputihan yang tidak normal, maka sebaiknya  segera memeriksakan diri. 

sumber : web resmi hdi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar